PENGARUH LIMBAH BAUKSIT SEBAGAI PENGGANTI PASIR TERHADAP KUAT TEKAN DAN DAYA SERAP BATAKO:

Meta Alif; susi Hariyani; robby Mauludy Arif

doi:10.31573/retensi.v2i2.472

Meta Alif Mahasiswa
susi Hariyani
robby Mauludy Arif

DOI: https://doi.org/10.31573/retensi.v2i2.472

Abstrak

Limbah bauksit merupakan hasil dari proses pertambangan ekstraksi alumina, limbah ini berpotensi mencemari lingkungan jika dalam pengelolaan tidak dilakukan dengan baik. Salah satu upaya dalam pengelolaan yang bisa dilakukan ialah dengan memanfaatkan limbah bauksit ini sebagai bahan pengganti dalam pembuatan campuran batako. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan mengganti bahan campuran batako yaitu pasir dengam limbah bauksit dengan persentase penggunaan limbah bauksit 0%, 25%, 50%, 70%, dan 100% dari kebutuhan pasir. Penelitian ini dilakukan pada benda uji berbentuk batako pejal berukuran 0,39 m x 0,09 m x 0,10 m. Pengujian dalam penelitian ini meliputi pengujian kuat tekan, daya serapan air, dan nilai ekonomis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa batako variasi 1 pc : 100% pasir : 0% limbah bauksit memiliki nilai kuat tekan rata-rata tertinggi sebesar 38,45 kg/cm², dan pada variasi 1 pc : 0% pasir : 100% limbah bauksit memiliki nilai kuat tekan rata-rata terendah sebesar 12,2 kg/cm² dengan umur 28 hari. Daya serapan air tertinggi terdapat pada batako variasi 1 pc : 0% pasir : 100% limbah bauksit dengan nilai rata-rata sebesar 23,73%, dan pada variasi 1 pc : 100% : 0% limbah bauksit memiliki daya serapan air terendah dengan nilai rata-rata sebesar 7,54%.

Referensi

[1] ASTM D 2216-80. (1989). Standart Test Method for Laboratory Determination of Water (Moisture) Content of Soil and Rock by Mass.
[2] ASTM D 2434-68. (2000). Standard Test Method for Permeability of Granular Soils (Constant Head).
[3] ASTM D 2937. (2000). Standard Test Method for Density of Soil. United State : ASTM International.
[4] ASTM D 421-58. (1998). Standard Practice for Dry Preparation of Soil Samples for Particle-Size Analysis and Determination of Soil Constants. United State : ASTM International
[5] ASTM D 854-83. (2002). Standard Test Method for Specific Gravity of Soil Solid by Water Pycnometer. United State : ASTM International.
[6] Darno. (2019). Pengendalian Harga Pokok Dengan Metode Full Costing Pada Kerupuk Sari Udang Mbah Oerip Sidoarjo. Lumajang : Institut Teknologi dan Bisnis Widya Gama Lumajang.
[7] Dony Hermanto, Supardi, Edy Purwanto. (2014). Kuat Tekan Batako Dengan Variasi Bahan Tambah Serat Ijuk. Surakarta : Universitas Sebelas Maret.
[8] Etty Rabihati, Ikhwan Arief Purnama, Muhammad Syafrie Adjie. (2020). Pemanfaatan Limbah Bauksit (Tailing Bauxite) Sebagai Bahan Pengganti Agregat Halus Terhadap Kuat Tekan, Kuat Tarik Belah, dan Modulus Elastisitas Pada Beton. Pontianak : Politeknik Negeri Pontianak.
[9] Fauziah, N.A. (2017). Analisa Kuat Tekan Dan Daya Serap Batako Dengan Bahan Tambah Gypsum. Purwekerto : Universitas Muhammadiyah Purwokerto.
[10] Hariyani, S., Asmadi, & Rafani, M. (2020). Pemanfaatan Limbah Pengolahan Bauksit Untuk Pembuatan Agregat Buatan. Pontianak : Politeknik Negeri Pontianak.
[11] Maya Santi, Syarifa Aqla. (2018). Pemanfaatan Tailing Bauksit Sebagai Bahan Campuran Pengganti Pasir Pada Pembuatan Paving Block. Ketapang : Politeknik Negeri Ketapang.
[12] Rahmat, Hendriyani, dan Sa’diyah. (2020). Analisa Batako Dengan Serbuk Kaca Sebagai Bahan Pengganti Pasir. Balikpapan : Universitas Balikpapan
[13] Reski I Anugrah, Hasudungan E.Mamby. (2020). Pelindian Alumina dan Besi Oksida Bijih Bauksit Kalimantan Barat Dengan Metode Pelindaian Asam Klorida. Bandung : Puslitbang Teknologi Mineral dan Batubara
[14] SNI 03-0349-1989. (1989). Bata Beton Untuk Pasangan Dinding. Badan Standarisasi Nasional. Bandung
[15] SNI 03-1968-1990. (1990). Metode Penelitian Tentang Analisis Saringan Agregat Halus dan Kasar. Badan Standarisasi Nasional. Bandung
[16] SNI 03-1970-2011. (2011). Cara Uji Air Total Agregat Dengan Pengerinan. Badan Standarisasi Nasional. Bandung
[17] SNI 03-4428. (1997). Metode Pengujian Agregat Halus Atau Pasir Yang Mengandung Bahan Plastik Dengan Cara Setara Pasir. Badan Standarisasi Nasional. Bandung
[18] SNI 03-4804. (1998). Metode Pengujian Berat Isi dan Rongga Udara Dalam Agregat Halus. Badan Standarisasi Nasional. Bandung
[19] Taslam Indra Saputra. (2018). Pemanfaatan Limbah Tailing Pertambangan Untuk Pengurangan Prosentase Penggunaan Pasir. Mataram : Universitas Muhammadiyah Mataram.