PERENCANAAN STRUKTUR BETON BERTULANG GEDUNG PERPUSTAKAAN PUBLIK KOTA PONTIANAK
PERENCANAAN STRUKTUR BETON BERTULANG GEDUNG PERPUSTAKAAN PUBLIK KOTA PONTIANAK
Abstrak
Pontianak sebagai ibu kota provinsi Kalimantan Barat merupakan kota dimana terdapat banyak masyarakat dengan beragam profesi seperti: pelajar, guru, dokter, pegawai, mahasiswa, wiraswasta dan lain-lain. Dari berbagai macam profesi tersebut maka perlu adanya sumber ilmu atau informasi untuk masyarakat umum agar dapat selalu tanggap dalam kemajuan teknologi, ilmu pengetahuan, kehidupan sosial, kehidupan politik, dan budaya, selain itu keberadaan perpustakaan publik juga berfungsi untuk mengimbangi pertumbuhan sekolah maupun perguruan tinggi di Kota Pontianak hanya terdapat satu perpustakaan umum di Kota Pontianak, sehingga memudahkan pelajar maupun mahasiswa dalam mengakses informasi yang mudah, murah, cepat, dan tepat. Perencanaan konstruksi, digunakan struktur beton bertulang yang terdiri dari 4 lantai dengan spesifikasi mutu beton (fcâ)25, 28, 30 MPa, dan mutu baja 420 (fy) dihitung berdasarkan Standar Nasional Indonesia (SNI) yaitu SNI 03-2847-2013 serta menggunakan aplikasi SAP2000 untuk perhitungan gaya gaya dalam, sehingga gambar rencana dapat dibuat sesuai dengan hasil perhitungan yang didapat. Hasil perhitungan diperoleh juga penulangan untuk lantai 1 sampai dengan atap dak dengan tebal 12 cm untuk plat lantai, tebal 10 cm untuk atap dak, balok yang digunakan berukuran 25 cm x 45 cm, kolom yang digunakan berukuran 35 cm x 35 cm, pondasi yag digunakan adalah pondasi jenis tiang pancang, dengan ukuran tiang pancang 35 cm x 35 cm sebanyak 8 buah, dimensi pile cap yang digunakan 210 cm x 210 cm dengan tinggi 50 cm.
Referensi
[2] Asroni, Ali, 2018, Teori dan Desain Kolom Pondasi Balok âTâ Beton Bertulang Berdasarkan SNI 2847-2013, Muhammadiyah University Press, Surakarta.
[3] Asroni A., Muntafi Y., Solikin M., 2020, Dasar Perencanaan Portal Daktail Menurut SNI 2847-2013, Muhammadiyah University Press, Surakarta.
[4] BSN, 2017, Baja Tulangan Beton, SNI 2052-2017, Badan Standar Nasional, Jakarta.
[5] BSN, 2013, Beban Minimum Untuk Perancangan Bangunan Gedung dan Struktur Lain, SNI 1727-2013, Badan Standardisasi Nasional, Jakarta.
[6] BSN, 2013, Persyaratan Beton Struktural Untuk Bangunan Gedung, SNI 2847-2013, Badan Standardisasi Nasional, Jakarta.
[7] BSN, 2019, Tatacara Perencanaan Ketahanan Gempa Untuk Struktur Bangunan Gedung dan Non Gedung, SNI 1726-2019, Badan Standardisasi Nasional, Jakarta.
[8] Departemen Pekerjaan Umum, 1987, Pedoman Perencanaan Pembebanan Untuk Rumah dan Gedung, Yayasan Badan Penerbit PU, Jakarta.
[9] FEMA 356,2000. Prestandar and Commentary for the Seismic Rehabilitation of Buildings. Washington, D.C: Federal Emergency Management Agency.
[10] Pamungkas A, Harianti E, 2013, Desain Pondasi Tahan Gempa, Penerbit ANDI, Yogyakarta.
##submission.copyrightStatement##
##submission.license.cc.by4.footer##