https://ejurnal.polnep.ac.id/index.php/JK/issue/feedKapuas2024-03-19T12:45:12+07:00Henri Prasetyohenriprasetyo@gmail.comOpen Journal Systems<p style="text-align: justify;">Kapuas adalah Media Publikasi Elektronik Artikel Kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat yang dikelola oleh Unit Penelitian dan Pengabdian Pada Masyarakat (UPPM) Politeknik Negeri Pontianak. Ruang Lingkup kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat dapat berupa sosialisasi, penyuluhan, pendampingan hingga transformasi iptek kepada Masyarakat guna meningkatkan kompetensi dan taraf hidup masyarakat melalui kegiatan yang terstruktur. Bidang keilmuan publikasi artikel yang dimuat dapat mencakup bidang ilmu rekayasa dan non rekayasa. Redaksi menerima artikel dari praktisi dan akademisi melalui kegiatan pengabdian pada masyarakat yang dilakukan secara mandiri maupun melalui pendanaan lembaga tertentu agar dapat dipublikasikan secara umum dan dapat diakses dalam Bahasa Indonesia. Frekuensi publikasi artikel secara berkala sebanyak dua kali yakni pada bulan Januari dan Juli pada tiap tahun terbitan (e-ISSN 2774-4736).</p> <p style="text-align: justify;"> </p>https://ejurnal.polnep.ac.id/index.php/JK/article/view/606Edukasi Vaksinasi COVID-19 Pada Orang Tua Pelajar Sekolah Dasar Sebagai Bentuk Percepatan Penanganan COVID-19 Pada Anak2024-03-11T22:19:58+07:00Mahyarudin Mahyarudinmahyarudin@medical.untan.ac.id<p>Vaksin merupakan langkah terpenting untuk mencegah penularan penyakit dan virus. Vaksin dapat mengurangi potensi seseorang untuk terinfeksi. Ini karena vaksin bekerja dengan sistem kekebalan untuk membentuk perlindungan alami. Saat mendapatkan vaksin, sistem kekebalan merespons dengan beberapa cara yaitu mengenali patogen yang menyerang, seperti bakteri atau virus, menghasilkan antibodi. Jika sistem kekebalan mengenali penyakit yang ditularkan melalui vaksin, sistem kekebalan secara otomatis akan membentuk kekebalan untuk melawan virus. Semakin meningkatnya penyebaran berita hoax juga menjadi dasar masih banyak orang tua siswa belum memvaksinasi anak anak mereka. Beberapa berita hoax meliputi WHO belum mengizinkan vaksinasi pada anak, vaksinasi pada anak belum ada uji coba terlebih dahulu, vaksin juga mengandung senyawa berbahaya dan dapat merusak organ anak. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat akan pentingnya vaksin dan keamanan vaksin bagi anak untuk mencegah pennularan COVID-19. Mitra kegiatan ini yaitu Kelurahan Saigon, Kecamatan Pontianak Timur, Kota Pontianak. Metode kegiatannya menggunakan metode ceramah dan diskusi. Hasil kegiatan edukasi menunjukkan bahwa terjadi peningkatan sebesar 35% yaitu dari 47,25% menjadi 82,25%. Pentingnya kegiatan edukasi mengenai kesehatan agar meningkatkan pengetahuan Masyarakat dan mengurangi penyebaran berita hoax mengenai kesehatan.</p>2024-03-11T00:00:00+07:00##submission.copyrightStatement##https://ejurnal.polnep.ac.id/index.php/JK/article/view/607Pelatihan Lesson Study Bagi Guru SD di Kecamatan Pontianak Kota2024-03-13T08:18:22+07:00Muhammad Aqmal Nurcahyoaqmal81@gmail.comYunika Afryaningsihyunikaafryaningsih@unukalbar.ac.idRisdiana Andika Fatmawatir.andikafatmawati@unukalbar.ac.idDessy Setyowatidessysetyowati@unukalbar.ac.id<p><em>Learning practices that occur in West Kalimantan, including in Pontianak are still found to be conventional and conceptual. Implementation of learning in the classroom is still teacher-centered rather than student-centered. Such a pattern certainly will not contribute much to improving the quality of education and obtaining better learning outcomes. Innovation needs to be done to overcome conditions like this in the hope that teachers can present meaningful learning and provide experiences to students. Lesson study activities can be used as an alternative to encourage changes in learning in Indonesia to be more optimal and effective. The method used in this community service activity is in the form of outreach, the practice of preparing lesson study designs, and implementing lesson study in class. Community service activities through lesson study training provide several benefits, such as: (1) mutually beneficial collaboration between teachers; (2) there is an increase in teacher skills in developing innovative lesson design in schools; (3) there is a change in the pattern of learning interaction in class; and (4) increased active participation and high-order thinking skills of students.</em></p>2024-03-13T08:18:22+07:00##submission.copyrightStatement##https://ejurnal.polnep.ac.id/index.php/JK/article/view/645Pemberdayaan Kelompok Usaha Perhutanan Sosial (KUPS) Perikanan Desa Sekabuk Melalui Budidaya Ikan Nila (Oreochromis niloticus)2024-03-13T09:36:45+07:00Yudha Perdana Putrayudhaperdanaputra@gmail.comFarid Mudlofarfaridmudlofar@gmail.com<p>Sekabuk Village is located in Mempawah Regency of Kalimantan Barat Province which has social forestry areas managed by local community, proven by lawfully legal certificate. In vicinity of those social forestry areas lies river that host various endemic species and also area of ponds owned by community that are hugely potential to be developed for fish farming business, one of which is nile tilapia (<em>Oreochromis niloticus</em>). PPM activities purposes are to implement available technological inovation to build and develop independent economy of the community through transfer of aquaculture technology, especially nile tilapia farming in earthen ponds. Furthermore provide assistance in the process of farming until harvesting period. Also to financially analyze the feasibility of nile tilapia farming business continuation in Sekabuk Village. PPM activities were conducted for 5 months, from June through October 2023. The activities stages were survey, initial discussion with stakeholders, infrastructure preparation, aquaculture science and technological counseling, fry stocking, fish rearing with assistance until harvesting, marketing the product, and analyzing financially the feasibility of business continuation. As many as 2000 nile tilapia fry were stocked in the earthen pond and then rared for 4 months. The yields were 1630 fish (81,5%) where as many as 1050 fish have average weight of 200 gram each, with selling price at Rp. 25.000/kg to collectors and 210 kg of total production, and 580 fish with average weight of 150 gram each, with selling price at Rp. 20.000/kg to local community and 87 kg of total production. The financial analysis shows that the R/C value of the business amounted to 1,3 which indicate that the business continuation of nile tilapia farming in earthen pond is feasible.</p>2024-03-13T09:36:45+07:00##submission.copyrightStatement##https://ejurnal.polnep.ac.id/index.php/JK/article/view/651Upaya Penguatan Karakter Toleransi dan Pencegahan Radikalisme pada Masyarakat oleh Dosen MKWK Polnep bersama Alumni Pesantren2024-03-13T09:49:56+07:00Farida Asyarifaridaasyari87@gmail.comDidik M. Nur Harisdidikmnurharis@gmail.comMerry Lestarimerrylestari@gmail.comRiska Wahyuniriskawahyuni@gmail.comAbuyakim Zulkifiliabuyakimzulkifili@gmail.comGrace Kelly HP Sihombinggracekelly@gmail.com<p><strong>ABSTRAK</strong></p> <p>Indonesia dikenal sebagai salah satu negara yang menjunjung tinggi asas demokrasi berlandaskan prinsip kebhinnekaan. Seperti dikemukakan salah satu tokoh nasional Jusuf Kalla bahwa Indonesia sebagai negara dengan penduduk Islam terbesar di dunia, bukanlah negara Islam melainkan negara demokrasi yang menjunjung tinggi nilai Pancasila. </p> <p>Toleransi adalah kemampuan untuk menghargai orang lain yang berbeda, baik dari segi agama, suku, ras, maupun budaya. Adanya sikap toleransi dalam masyarakat akan menciptakan kerukunan dan kedamaian serta dapat mengurangi potensi konflik karena dipicu oleh perbedaan.</p> <p>Sedangkan Gerakan radikalisme adalah sikap atau semangat yang membawa pada tindakan bertujuan melemahkan dan mengubah tatanan yang mapan dengan menggantinya dengan gagasan atau pemahaman baru. Gerakan perubahan kadang disertai dengan tindak kekerasan. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), radikalisme adalah paham atau aliran yang radikal dalam politik; paham atau aliran yang menginginkan perubahan atau pembaharuan sosial dan politik dengan cara kekerasan atau drastis; sikap ekstrem dalam aliran politik.</p> <p>Dalam melaksanakan tugas keprofesionalan, dosen memiliki kewajiban Melaksanakan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat; Merencanakan, melaksanakan proses pembelajaran, serta menilai dan mengevaluasi hasil pembelajaran; Meningkatkan dan mengembangkan kualifikasi akademik dan kompetensi secara berkelanjutan sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni; Bertindak objektif dan tidak diskriminatif atas dasar pertimbangan jenis kelamin, agama, suku, ras, kondisi fisik tertentu, atau latar belakang sosioekonomi peserta didik dalam pembelajaran; Menjunjung tinggi peraturan perundang-undangan, hukum, dan kode etik, serta nilai-nilai agama dan etika; dan Memelihara dan memupuk persatuan dan kesatuan bangsa.</p> <p>Oleh karenanya, Dosen MKWK Politeknik Negeri Pontianak akan mengadakan Kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat dengan merangkul Ikatan Santri Alumni Salafiyah Syafiiyah Sukorejo Situbondo Jawa Timur yang berada di wilayah Kalimantan Barat untuk bersinergi dengan pesantren lainnya untuk penguatan karakter toleransi dan pencegahan radikalisme pada masyarakat</p>2024-03-13T09:49:56+07:00##submission.copyrightStatement##https://ejurnal.polnep.ac.id/index.php/JK/article/view/660Edukasi Anti Fraud pada Pengelolaan Dana Desa di Desa Wisata Jeruju Besar Kecamatan Sungai Kakap2024-03-13T09:55:37+07:00V. Ananta Wikrama Tungga Dewivanantawikrama@gmail.com<p style="font-weight: 400;">Aparatur desa yang mempunyai pemahaman kurang mengenai dana desa memiliki kemungkinan untuk terjadinya fraud (Rayyani & Makassar, 2019). Kecurangan dapat terjadi di mana pun, khususnya jika ada kesempatan dan adanya cara untuk melakukannya. Kecurangan yang sering dilakukan di dunia akuntansi adalah adanya korupsi. Melihat fenomena maraknya korupsi yang terjadi di sektor anggaran desa maka inisiatifpencegahan korupsi dalam konteks pengawasan perlu semakin diperketat.Khalayak sasaran kegiatan ini adalah aparatur desa selaku pengelola dana desa dan masyarakat selaku pihak yang menggunakan dana desa. Aparatur desa harus memiliki kesadaran pencegahan fraud. Masyarakat perlu mengawasi dan monitoring pelaksaanaan pengelolaan keuangan desa. Aparatur desa memiliki pengetahuan pengelolaan desa sehingga memerlukan kesadaran untuk tidak melakukan fraud agar dana desa tepat sasaran dan tidak ada penyalahgunaan dana. Masyarakat sebagai pengguna dana desa juga harus mampu mengawasi pelaksanaan dan penggunaan dana desa dengan baik. Hal ini memerlukan peran dari dua sisi yaitu aparatur desa dan masyarakt demi terselenggaranya sinergi dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat desa.Ada 2 topik dalam pelatihan ini. Sasaran untuk aparatur desa dan juga masyarakat. Topik pertama ditujukan untuk aparatur desa yang diharapkan dapat memiliki kesadaran agar tidak melakukan penyalahgunaan pengelolaan dana desa. Topik selanjutnya adalah untuk masyarakat agar memiliki kesadaran untuk melakukan monitoring pelaksanaan dan pertanggungjawaban pengelolaan dana desa secara transparan.</p>2024-03-13T09:55:37+07:00##submission.copyrightStatement##https://ejurnal.polnep.ac.id/index.php/JK/article/view/707Pemanfaatan CNC Laser Enggraving dalam Meningkatkan Berwirausaha Bidang Karya Seni di Desa Medan Krio2024-03-13T09:57:22+07:00Nurmahendra Harahapnurmahendraharahap@gmail.com<p>Pengabdian kepada masyarakat merupakan salah satu dari tiga tugas pokok wajib dosen dengan memberikan ilmu pengetahuan kepada masyarakat melakukan sosialisasi yang terkait dengan bidang ilmu dan yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar. Langkah awal dalam proses pengabdian ini yaitu melakukan sosialisasi ke kelurahan untuk mengobservasi permasalahan kebutuhan yang mendasar pada masyarakat yang ada di desa meda krio. Secara umum tingkat kehidupan masyarakat di desa medan krio masih terbatas pada keluarga pra sejahtera yang belum dapat memenuhi kebutuhan dasar minimum. Dengan adanya pengabdian kepada masyarakat di desa medan krio diharapkan dapat mengembangkan jiwa kewirausahaan dengan membuat karya yang dapat bernilai jual dengan menggunakan mesin CNC grafif laser agar dapat meningkatkan perekonomian masyarakat. Metode yang digunakan dengan memberikan pendampingan berwirausaha dalam bidang seni akrilik, diberikan pelatihan kepada peserta binaan desa medan krio cara penggunaan alat CNC engraving untuk mengukir akrilik agar dapat menghasilkan suatu karya seni yang bernilai dimata masyarakat. Setelah diberikan pelatihan maka dilakukan pendampingan kepada masyarakat dalam membuat suatu karya seni yang dapat dijual sehingga dapat membantu masyarakaat binaan dalam menambah pemasukan keuangan mereka.</p> <p> </p>2024-03-13T09:57:22+07:00##submission.copyrightStatement##https://ejurnal.polnep.ac.id/index.php/JK/article/view/648Peningkatan Kemampuan Tenaga Akuntansi dalam Pelaporan Dana Bantuan Operasional Sekolah (Bos) pada Sekolah Menengah Pertama Islam Tahfizhul Qur’an Kabupaten Kubu Raya2024-03-19T12:45:12+07:00Rizky Adithya Adithyar.adithpolnep@gmail.comLinda Suhermarizkyadithya59@gmail.comSusan Andrianarizkyadithya59@gmail.comYani Riyanirizkyadithya59@gmail.comKartawati Mardiahrizkyadithya59@gmail.comBaidillah Riyadhirizkyadithya59@gmail.comNinik Kurniasihrizkyadithya59@gmail.comOscar Rynandirizkyadithya59@gmail.comHaryati Haryatirizkyadithya59@gmail.comRisky Suci Andinirizkyadithya59@gmail.com<p><em>The School Operational Assistance Fund (BOS) is intended for schools to overcome the burden of education costs in order to complete twelve years of compulsory education. The government began to report BOS funds online and integrated. The development of government technology accommodates BOS recipients to report the use of funds in a timely manner. This community service program scheme is to assist in reporting the BOS Fund in Islamic Junior High Schools. The main problems of SMPI Tahfizhul Qur'an Kubu Raya Regency are: 1). Lack of IT skills in Accounting personnel for making online reports. 2). There is an unreported misuse of funds. The solution offered to overcome problems regarding BOS fund management at SMP Tahfizhul Qur'an Kubu Raya Regency is basic and secondary training on Microsoft Excel and financial accounting for online reporting. This PPM activity will improve IT and accounting capabilities for accounting personnel in the field of financial reporting of BOS funds both offline and online which are measured after the implementation of activities.</em></p>2024-03-13T09:59:00+07:00##submission.copyrightStatement##https://ejurnal.polnep.ac.id/index.php/JK/article/view/650Penerapan IPTEK dan Project Based Learning Penyedian Air Bersih dan Peningkatan Kualitas Air Layak Konsumsi di Pondok Pesantren Al Qur’an Nur Ikhlas, Desa Pedalaman, Kecamatan Tayan Hilir, Kabupaten Sanggau2024-03-19T05:39:57+07:00Sutrisno Sutrisnoidris_tris@yahoo.comDina Maratinadinamartina@gmail.comFarida Asy'arifaridaasy'ari@gmail.comAzmal Azmalazmal@gmail.comAgus Rohermantoagusrohermanto@gmail.comJoni Rahmadijonirahmadi@gmail.comAhmad Faizalahmadfaizal@gmail.com<p><em>The Al Qur'an Nur Ikhlas Islamic Boarding School is precisely located on Jalan Gusti Djafar, Pedalaman Village, Tayan Hilir </em></p> <p><em>District, precisely in Gang Ikhlas, Sanggau Regency, West Kalimantan Province. Areas that have not yet been touched by </em></p> <p><em>clean water or water standards suitable for consumption. This is all due to the unequal distribution of infrastructure provision, </em></p> <p><em>due to limited government budgets and foundation costs, which is an inhibiting factor in the availability of clean water for </em></p> <p><em>Islamic boarding school residents. To overcome this problem, community service activities are carried out with the aim of </em></p> <p><em>increasing knowledge about clean water quality standards and water processing skills suitable for consumption by residents </em></p> <p><em>as well as improving the health and welfare of residents at the Al Qur'an Nur Ikhlas Islamic Boarding School. The method </em></p> <p><em>that will be carried out is seeking training and direct practice in making drilled wells and processing water suitable for </em></p> <p><em>consumption which will later be installed and operated. The results are that residents at the Islamic boarding school know the </em></p> <p><em>water standards in accordance with Minister of Health Regulation Number 416/MENKES/PER/IX/1990, understand how to </em></p> <p><em>make drilled wells, provide water and purify water suitable for consumption and the health and welfare of residents at the </em></p> <p><em>Miningkat Islamic boarding school.</em></p>2024-03-19T05:39:57+07:00##submission.copyrightStatement##